Fungsi dan Keindahan yang Merata dalam EVN, Seri Furnitur Kolaborasi WOF Wooden dan House of Zama

PRODUCT | FURNITURE | MALANG AND BALI | 2024 

WOF Wooden (kemudian WOF), perusahaan furnitur dan studio desain dengan ciri khas estetika minimalis yang berbasis di Malang dan pernah kami ulas di artikel sebelumnya, merilis seri furnitur baru bertajuk EVN. Pada seri furnitur EVN, WOF berkolaborasi dengan House of Zama (kemudian HOZ), sebuah studio kreatif multidisiplin yang berfokus pada produksi visual, desain, dan branding yang berbasis di Malang dan Bali. Proyek yang dikerjakan HOZ tidak hanya datang dari brand berskala lokal, tetapi juga internasional. 

Seri EVN dirilis di TAT Art Space, Denpasar, pada tanggal 15 Maret 2024 dalam pameran “IMAGINA – Celebrating The Cracks” yang merupakan perayaan enam tahun berdirinya HOZ. 

Dalam kolaborasi ini, WOF berperan sebagai desainer dan produsen produk, sementara HOZ sebagai creative director yang membantu membentuk cerita dan penyampaian atau presentasi produk karena Falzuh (Naufal Zuhdi), pendiri HOZ, merupakan seorang fotografer dan director. Di tengah proses pengembangan produk, HOZ selalu menekankan nilai “not just functional but also a piece of art”, yang mana produk-produk yang dihasilkan nanti tidak hanya berfungsi maksimal, tetapi juga memiliki nilai estetika yang tinggi, multifungsi, dan aplikatif pada berbagai jenis ruangan. Label “limited product” ditempel pada produk dengan material akrilik dan stainless yang kemudian dibubuhi name tag, lalu collateral design (greeting card, deskripsi produk ) untuk isi packaging, juga karena HOZ ingin ada diferensiasi antara produk kolaborasi ini dengan produk dari katalog WOF yang biasanya. Selain itu, HOZ juga nantinya akan memberikan ide aktivasi dan eksekusi marketing tools. 

Sistem desain flat-pack WOF menekankan kemudahan perakitan dan meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan. Sementara itu, HOZ yang berperan dalam presentasi kreatif menawarkan sebuah komitmen estetika dan storytelling, sehingga produk-produk yang dihasilkan tidak hanya fungsional, akan tetapi juga menjadi sebuah karya seni; not just functional but also a piece of art, seperti yang disebutkan sebelumnya. EVN menjadi wujud produk dari kolaborasi beda disiplin profesi antar kedua studio. Harapan dari WOF dan HOZ, produk-produk dalam seri ini akan bagus secara kualitas dan fungsi, juga pengalaman yang didapat oleh pengguna (user) saat memiliki produk ini, mulai dari merakit hingga memadupadankan produk dari koleksi EVN ini dengan ruangan yang dimiliki. 

Nama EVN merupakan lipogram dari kata “even” (flat and smooth; equal in number, amount, or value) yang mewakili semua nilai yang dibawa oleh seri ini: sebuah kolaborasi seimbang yang menampilkan produk yang selaras dengan ruangan dan produk lainnya dalam seri ini. 

Ada tiga jenis furnitur dalam seri ini, yaitu EVN Wall Shelf, EVN Stool, dan EVN Side Table. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, setiap furnitur yang didesain memiliki tujuan unik dan memiliki pendekatan yang beragam ketika merespon ruangan. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana setiap furnitur dari seri ini bisa digunakan dengan beberapa jenis konfigurasi dan fungsi. Misalnya EVN Wall Shelf yang bisa dipasang di dinding dengan posisi horizontal atau vertikal, EVN Stool yang bisa digunakan sebagai stool  dan base untuk dekorasi atau tanaman, dan EVN Side Table yang selain digunakan sebagai side table tentunya, bisa digunakan juga sebagai nightstand (meja nakas), rak buku, dan lain sebagainya sesuai keinginan pengguna. Semua jenis furnitur memiliki dua jenis finishing yang tersedia, yaitu natural-light finish dan black finish. 

Khusus untuk pemotretan ketiga produk ini, WOF juga mendesain sebuah kabinet dengan selving system. Desain kabinet ini merupakan perpaduan craftmanship yang cermat dan desain yang elegan. 

Proses dari riset, desain produk, produksi, dan pembuatan katalog memakan waktu selama kurang lebih enam bulan. Binsar Priandika, pendiri WOF, mengatakan bahwa dalam kurun waktu tersebut, proses yang paling lama berada di proses riset karena mereka ingin mengeluarkan produk yang tepat sasaran (bisa sampai ke worldwide user) dan menyiapkan kolateralnya yang perlu memakan waktu lebih lama lagi agar matang secara produk dan juga penyampaiannya secara keseluruhan. “Lalu juga kami mencari momen yang tepat untuk perilisan, yang akhirnya kami tentukan pada pameran anniversary HOZ pada Maret lalu.”