ART | SURABAYA | 2024
Tidak lama dari usainya festival film yang diselenggarakan oleh Orasis Art Space yang berkolaborasi dengan IFI Surabaya, Screen Pills, dan beberapa cafe di Surabaya di awal bulan April, Kinekini Moving Image Screening, pada hari Rabu, 24 April 2024, IFI Surabaya dan Orasis Art Space sebagai ruang seni yang didedikasikan untuk memelihara pertumbuhan ekosistem seni Surabaya menggelar pertemuan eksklusif antara beberapa seniman Surabaya dengan Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Timor Leste, dan ASEAN (His Excellency the French Ambassador to Indonesia), Bapak Fabien PENONE, Direktur Institut Prancis Indonesia (Institut Français Indonesia) yang juga menjabat sebagai Konselor Kerjasama dan Kebudayaan Kedutaan Prancis di Indonesia, Bapak Jules IRRMANN, dan Direktur IFI Surabaya, Ibu Sandra VIVIER.
Acara ini bertujuan untuk memberikan sorotan tentang lanskap dan ekosistem seni di Surabaya kepada tamu spesial hari itu, Bapak Fabien PENONE dan Bapak Jules IRRMANN, serta diharapkan dapat menjadi ajang perayaan kreativitas, pertukaran budaya, dan peran seni yang tak ternilai dalam masyarakat.
Pertemuan dibuka dengan tur arsitektur Orasis Art Space untuk tamu spesial hari itu, Bapak Fabien PENONE dan Bapak Jules IRRMANN, bersama sang arsitek sendiri, Bapak Hermawan Dasmanto. Usai tur arsitektur, para tamu spesial bertemu para seniman di area kafe. Di sini, para tamu memperkenalkan diri terlebih dahulu kepada para seniman yang datang dan pemandu dari Orasis memperkenalkan setiap seniman yang datang satu per satu. Setiap seniman yang diperkenalkan bercerita tentang kegiatan berkesenian mereka, karya masing-masing, dan prestasi atau pengaruh mereka terhadap ekosistem kesenian di Surabaya.



Para seniman tersebut di antaranya adalah Dadang Rukmana, Agus Koecink, Jenny Lee, Iend Firmansyah, Mufi Mubaroh, Andi Prayitno, Lini Natalini, Joni Ramlan, Aryenda Atma (Pable), Lucky Childa Pratama (kurator), Serbuk Kayu (kolektif), Seta (Rumah Budaya Sidoarjo), dan Perempuan Pengkaji Seni (kolektif).
Kemudian acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng, makan siang sambil mengobrol santai dengan para seniman, konferensi pers, dan foto bersama.







Di konferensi pers, Bapak Fabien PENONE menjelaskan beberapa hal seperti mengenai tujuan kunjungannya bersama Bapak Jules IRRMANN dan Ibu Sandra dari IFI Surabaya untuk bertemu para seniman Surabaya di Orasis Art Space, yang mana adalah untuk memperkuat koneksi yang sebelumnya sudah terjalin dengan beberapa seniman dan desainer Indonesia serta untuk bertemu dengan seniman-seniman lokal baru yang sebelumnya belum pernah mereka temui.
Beliau juga menjelaskan mengenai program-program yang pernah diselenggarakan sebelumnya seperti pameran seni rupa, festival musik, pameran fotografi, sampai program pertukaran residensi seniman dan desainer di mana beberapa seniman dan desainer Indonesia melakukan residensi di Prancis dan sebaliknya beberapa seniman dan desainer Prancis melakukan residensi di Indonesia.
Pada bulan Mei ini, akan ada dua orang desainer Prancis yang akan datang ke Indonesia untuk melakukan kegiatan residensi dalam Project ADIR, kerja sama IFI secara nasional dengan koordinator IFI pusat di Jakarta yang bekerja sama dengan Cush Cush Gallery Bali. Para desainer ini nantinya akan melakukan roadshow ke beberapa kota lain di Indonesia, salah satunya Surabaya, di mana mereka dijadwalkan akan menggelar talkshow dan berjumpa dengan beberapa desainer Surabaya.
Diharapkan dengan diadakannya pertemuan ini akan terjalin koneksi yang lebih kuat antara Prancis dan Indonesia melalui pertukaran budaya dari program-program yang nantinya akan dibuat bersama.

Leave a comment